LAMPUNG BARAT, Menjelang bulan suci ramadhan harga kebutuhan pokok dipasaran merangkak naik tak terkecuali di Kabupaten Lampung Barat. Pada komoditi bawang merah yang paling mencolok kenaikannya sampai 100 % dari biasanya Rp 20 Ribu/Kg
Kenaikan harga bawang merah ini terjadi sejak mulai mei lalu. Padahal Lampung Barat dekat dengan Kabupaten Tanggamus yang notabene daerah pertanian merah. "Biasaya meskipun ada kenaikan sayru mayur atau bumbu dapur, apalagi signifikan temponya tidak berlangsung lama. Sementara pasca kenaikan Bawang Merah ini sejak tiga pekan lalu sampai sekarang tidak ada penurunan,"Ujarnya Ani Warga Liwa.
Kendata demikian dirinya masih bisa maklum, sebab sekarang sedang dalam swasana musim dan menjelang masuknya Bulan Suci Ramadhan, mayoritas kebutuhan dapur baik sayur mayur, atau jenis lainnya mengalami kenaikan namun masih dalam tahap wajar. Hanya bawang merah yang sangat mencolok yakni Rp. 40 ribu/kg. Sehingga dengan situasi tersebut dan sekarang memasuki bulan puasa para ibu rumah tangga tersebut mengharapkan pihak terkait dapat melakukan upaya agar harga bawang merah itu dapat kembali normal. Mengingat semua kebutuhan pokok deprediksi akan naik sebagaimana tradisi setiap ramadhan dan lebaran.
"Kami berharap pelaku pasar dan Dinas Pemerintah dapat memberikan upaya agar harga bawang merah hususnya turun, dan kebutuhan lainnya tetap stabil saat ramadhan nanti. Sebab walaupun saat ini swasana musim kopi amun bukan berarti semua hasil panen tersebut untuk dapur melainkan banyak keperluan lainnya yang tak kalah pentinya,"Tambah Siti.
Tag :
Seputar Lampung
0 Komentar untuk "Bawang Merah Rp. 40 Ribu/Kg, Warga Lam-Bar Menjerit"