LAMPUNG SELATAN - Sehari menjelang puasa, harga kebutuhan pokok dibilangan pasar tradisional di Kabupaten Lampung Selatan belum menunjukan tren kenaikan signifikan. Bahkan pada H-1 menjelang puasa, harga barang sejumlah kebutuhan cinderung mengalami penurunan harga.
Seperti yang terjadi di Pasar Inpres Kalianda, Lampung Selatan, hampir sebagian besar barang kebutuhan mengalami penurunan bila dibanding pekan lalu.
Seperti yang dikatakan oleh Purwanti (37) salah satu pedagang di Pasar Inpres Kalianda mengatakan, harga minyak goreng kemasan yang sebelumnya dijual Rp14 ribu menjadi Rp12ribu perkilogram, cabai rawit sebelumnya Rp33 ribu kini Rp25 ribu perkilogram, bawang merah sebelumnya Rp38 ribu kini Rp28 ribu perkilogram, bawang putih masih bertahan di harga Rp 20 ribu perkilogram, gula pasir Rp22 ribu perkilogram.
“Bila dibanding minggu lalu “sih” dapat dikatakan turun. Harga ini sudah bertahan sejak tiga hari yang lalu,” katanya, Rabu (17/6).
Ia menjelaskan, beberapa barang kebutuhan yang justru mengalami kenaikan yang cukup tinggi yakni harga cabai merah, karena pada pekan lalu harga cabai merah di jual Rp38 ribu kini menjadi Rp48 ribu perkilogram.
“Yang paling mencolok itu harga cabai, naiknya sepuluh ribu rupiah bila dibanding minggu lalu,” katanya. Tak hanya itu, harga jual minyak goreng jenis kemasan naik Rp1.000, dari Rp11 ribu menjadi Rp12 ribu perkilogram. Sedangkan untuk harga jual daging ayam potong sedikit mengalami kenaikan harga, dari Rp32 ribu menjadi Rp35 ribu perekor. Sementara untuk daging sapi/kerbau potong masih bertengger di harga Rp100 ribu perkilogram.
Disisi lain, untuk harga jual semua jenis beras, cinderung mengalami kenaikan harga, mulai dari harga beras kualitas I dari Rp9 ribu menjadi Rp9.500 perkilogram, beras kualitas II Rp8 ribu menjadi Rp8.800 perkilogram dan beras kualitas III dari Rp7 ribu menjadi Rp7.800 perkilogram. (Dirsah)
Tag :
Berita Lam-Sel
0 Komentar untuk "Jelang Puasa Kebutuhan Pokok Naik Signifikan"